Bersinergi dalam Perencanaan Pembangunan Jangka Panjang

oleh
oleh
Syaufwan Hadi

kaltengonline.com – Anggota Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Syaufwan Hadi mengatakan, setidaknya ada empat poin yang harus diperhatikan bersama dalam perumusan perencanaan pembangunan daerah Kota Palangka Raya selama dua puluh tahun ke depan. Baik dari sisi eksekutif dan legislatif.

Pertama, pada perencanaan pembangunan daerah ini menjadi satu upaya dalam pemanfaatan sumber daya yang dimiliki. Pemanfaat tersebut berguna untuk meningkatkan pemerataan, pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, lapangan dan usaha, serta meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik yang lebih maksimal.

“Dalam peningkatan kualitas pelayanan publik yang semakin baik, akan memberi dampak kemudahan kepada masyarakat setempat, guna mengakses segala informasi yang berkaitan dengan pembangunan dan kebijakan publik di Kota Palangka Raya,” ujarnya pada media beberapa hari lalu.

Kemudian yang kedua, Syaufwan juga mendorong kepada Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya untuk benar-benar menaruh perhatian dalam melaksanakan langkah-langkah serius. Utamanya beberapa hal perencanaan pembangunan dan menurunkan tingkat kemiskinan. Kemudian sigap dalam memberi respon cepat terhadap apa saja yang disampaikan dan dikeluhkan masyarakat.

Baca Juga:  Tiga Perda Strategis Disahkan, Kota Palangka Raya Siap Melaju

“Ini meliputi seperti isu persoalan sampah, banjir, infrastruktur, kesehatan, pendidikan serta keamanan lingkungan. Yang bisa saja berpotensi menimbulkan implikasi terhadap masalah-masalah sosial dan hukum,” lanjutnya.

Selain itu, di poin ketiga, dalam perumusan pembangunan jangka panjang daerah, ada sejumlah aspek krusial yang juga harus terus didorong dan tidak boleh dilupakan dalam pengembangannya.

“Isu-isu itu mencakup bidang-bidang sektor pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, penataan ruang serta pertanian. Perlu menjadi perhatian bersama dalam rancangan pembangunan daerah jangka panjang Kota Palangka Raya,” tambah Syaufwan.

Maka dari itu, politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga berharap, pada saat perumusan Raperda yang telah diajukan, pihak-pihak seperti eksekutif, legislatif serta para pejabat yang berwenang hendaknya selalu bersinergi dan aktif hadir pada tiap-tiap forum pembahasan. Ini bertujuan agar dapat menghasilkan diskusi serta keputusan yang optimal dalam proses pembangunan Kota Palangka Raya di masa depan. (ham/ans/ko)