Peran Sentral Perempuan dalam Pembangunan Keluarga

oleh
oleh
HADIRI: Anggota DPRD Kalteng, Hj Siti Nafsiah menghadiri Rapat Gabungan DPRD Kalteng bersama Sekretariat DPRD Kalteng, di ruang rapat gabungan DPRD Kalteng, baru-baru ini.

Palangka Raya, kaltengonline – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng), Hj. Siti Nafsiah kembali menegaskan pentingnya peran utama perempuan dalam pembangunan keluarga. Sebab menurutnya, perempuan merupakan salah satu pondasi dalam membangun masyarakat yang tangguh dan berdaya saing.

Dirinya menggarisbawahi, perempuan memiliki peran vital dalam mendidik dan membentuk karakter generasi muda, yang kelak akan menjadi pelaku utama pembangunan di masa depan.

“Perempuan, terutama ibu, memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan kemandirian kepada anak-anaknya. Ini menjadi salah satu upaya investasi jangka panjang yang akan menentukan kualitas sumber daya manusia kita ke depan,” ujarnya, Selasa (3/9).

Baca Juga:  Junaidi Desak Pengawasan Ketat di Lapas Usai Narapidana Kabur

Lebih lanjut, Hj Siti Nafsiah menyampaikan bahwa di tengah era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, peran perempuan dalam keluarga semakin krusial. Pasalnya, tantangan zaman menuntut perempuan untuk tidak hanya berperan sebagai ibu rumah tangga, tetapi juga sebagai pendidik, motivator, dan bahkan penggerak ekonomi keluarga.

Oleh sebab itu ia menekankan pentingnya dukungan pemerintah dan masyarakat dalam memberdayakan perempuan, terutama melalui peningkatan akses pendidikan dan pelatihan keterampilan.

“Perempuan yang terdidik dan berdaya saing akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan tidak hanya bagi keluarganya, tetapi juga bagi pembangunan daerah dan nasional,” tutupnya. (ovi/ans/ko)