22 September, Terjadi 10 Kebakaran Lahan di Kalteng

oleh
oleh

Palangka Raya, kaltengonline – Berdasarkan data dari Posko Krisis Kebakaran Hutan dan Lahan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah, telah terjadi 10 kebakaran hutan dan lahan dengan luas terbakar 16,68 Ha pada tanggal 22 September 2024.

“Data kebakaran hutan dan lahan per tanggal 22 September 2024, ada 329 titik hotspot, 10 Kejadian Karhutla dengan luas terbakar : 10,05 Ha,” ungkap Kepala Pelaksana BPBPK Provinsi Kalteng, Ahmad Toyib, S.STP, M.Si kepada wartawan.

Dikatakanya, 10 kejadi karhutla tersebut tersebar di sejumlah kabupaten /kota di Kalteng , yaitu di Kabupaten Pulang Pisau, Gunung Mas, Kotim, Lamandau, Sukamara dan Kota Palangka Raya.

Untuk di Kota Palangka Raya, karhutla terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km. 22, Jalan Karya Hapakat 1 sebelah kanan Jalan, Kelurahan Petuk Ketimpun, Jalan Dunis Tuan, Kelurahan Petuk Ketimpun, Kecamatan Jekan Raya, Jalan Tabat Kalsa Kalampangan Kecamatan Sabangau , Jalan Marang, Kelurahan Marang, Kecamatan Bukit Batu.

Untuk di Kabupaten Pulang Pisau, karhutla terjadi di Pinggir Jalan Lintas Maliku Sebangau. Di Gunung Mas terjadi di Desa Sumur Mas, Kecamatan Tewah, di Kotawarigin Timur karhutla terjadi di Jalan Bumi Raya masuk kurang lebih 2500 m ke Selatan Kecamatan Baamang. Sedangkan di Lamandau karhutla di  Belakang BTN Ramin Kecamatan Bulik dan untuk di Kabupaten Sukamara, karhutla terjadi di Desa Kartamulia, Kecamatan Sukamara.(ko)