Terus Diguyur Hujan, Hotspot Hilang

oleh
oleh

PALANGKA RAYA – Hujan yang terus mengguyur Kota Palangka Raya, mengakibatkan berkurangnya titik panas ( hotspot ) di Provinsi Kalteng. Bahkan dalam beberapa hari ini, tidak terpantau adanya titik panas di Provinsi Kalteng.

“Melaporkan perkembangan kejadian Karhutla, Info Bencana Alam dan Bencana Non Alam di Provinsi Kalimantan Tengah. Pada tanggal 15 dan 16 November 2024 tidak terpantau adanya titik hotspot di Kalteng,”ucap Kepala Pelaksana BPBPK Provisi Kalteng, Ahmad Toyib, kemarin.

Dijelasknya, berdasarkan data yang dihimpun, kondisi kebakaran hutan di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada periode 1 Januari hingga 16 November 2024, tercatat ada sebanyak 7.613 titik hotspot . Juga terdapat 751 kejadian kebakaran yang tercatat selama periode tersebut.Kejadian ini mencakup insiden kebakaran yang terjadi di berbagai wilayah di Kalteng, yang sudah dilakukan penanganan segera.

“Pada periode 1 Januari hingga 16 November 2024, luas area yang terbakar mencapai 1.050,49 hektar (Ha),”ucapnya.

Meskipun jumlah titik hotspot cukup banyak, luas area yang terbakar relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan jumlah hotspot yang tercatat. Ini menunjukkan bahwa beberapa hotspot mungkin tidak berlanjut menjadi kebakaran yang besar atau terpantau lebih cepat untuk dipadamkan.(bud)