Kaltengonline.com – Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, yang baru dilantik, memulai hari pertamanya dengan menghadiri rapat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Ruang Rapat Peteng Karuhei I, Kantor Wali Kota Palangka Raya. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok di daerah tetap stabil, terutama menjelang bulan suci Ramadan.
“Alhamdulillah, Kota Palangka Raya sampai saat ini kondisi inflasi aman. Artinya, ketersediaan bahan pokok terjaga dengan baik sehingga tidak menunjukkan adanya kenaikan harga yang signifikan,” ujar Achmad Zaini.
Ia menambahkan bahwa salah satu arahan penting dari Kementerian Dalam Negeri adalah menjaga stabilitas harga agar tidak memberatkan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Zaini juga memaparkan bahwa stok beras yang dikelola Bulog dipastikan aman untuk dua bulan ke depan. Selain itu, ketersediaan LPG di Kota Palangka Raya juga berada dalam kondisi stabil. Untuk memastikan hal tersebut, pemerintah daerah berencana melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar-pasar setempat guna memantau langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di lapangan.
“Kami akan melakukan sidak pasar besok, Selasa (25/2/2025), untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan harga tetap terjaga,” ungkapnya.
Sebagai Wakil Wali Kota yang baru, Zaini menekankan bahwa pengalaman panjangnya di dunia pemerintahan menjadi bekal penting dalam menjalankan tugas ini. Dengan latar belakang sebagai Kepala Dinas sebelumnya, ia memahami proses teknis di lapangan dan kini akan lebih fokus pada pengambilan kebijakan bersama Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin.
“Saya dan Pak Wali Kota sepakat untuk langsung tancap gas sejak hari pertama. Kami akan memastikan seluruh program yang telah direncanakan berjalan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat Kota Palangka Raya,” tegasnya.
Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Palangka Raya, Arbert Tombak menyebutkan bahwa inflasi masih dalam kategori stabil. Meskipun terjadi kenaikan harga pada beberapa bahan pokok, harga-harga tersebut masih berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Ia juga memastikan bahwa kondisi ini akan tetap terjaga selama satu setengah bulan ke depan.
“Meskipun ada kenaikan di beberapa bahan pokok, semuanya masih di bawah HET, dan kami pastikan untuk satu setengah bulan ke depan inflasi akan tetap stabil,” ujarnya.
Dengan semangat kerja yang tinggi dan komitmen untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah, Wakil Wali Kota Palangka Raya optimistis dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan kota, terutama di tengah tantangan menjaga inflasi menjelang Ramadan.(bud)
