Kuala Kurun, kaltengonline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat koordinasi pengendalian dan evaluasi (Rakordalev) terkait pembahasan, perencanaan pembangunan triwulan I dan penandatanganan komitmen bersama inovasi daerah dari semua OPD dan camat
Bupati Gumas, Jaya S Monong mengatakan, menyimak dari laporan paparan yang telah disampaikan oleh Kepala Bapperida tentang pelaksanaan APBD T.A 2025 sampai dengan triwulan I pertanggal 28 April 2025, realisasi pendapatan daerah sudah puluhan miliar terealisasi.
“Realisasi pendapatan kita sudah sebesar Rp24 miliyar lebih atau 21,62 persen dan realisasi belanja sebesar Rp203 milyar lebih atau 14,42 persen. Kemudian, terkait dengan Progres Inovasi Daerah Tahun 2025, untuk itu agar menjadi perhatian seluruh Kepala Perangkat Daerah,” ungkap Jaya S Monong, Senin (5/5).
Menurut dia, dalam rangka meningkatkan pendapatan khususnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dibutuhkan inovasi dan terobosan. Sebagai contoh, ujarnya, pada minggu yang lalu tepatnya pada tanggal 30 April 2025 saya telah menjalin kerjasama dan sinergi dengan Brin melalui penandatangan Nota Kesepakatan Sinergi (NKS)
“Maka ada pemanfaatan teknologi pengolahan hasil pertambangan emas ramah lingkungan untuk skala Pertambangan Rakyat (IPR/WPR), untuk itu, perlu penyusunan dokumen rencana induk peta jalan pemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi daerah (RIPJ-PID) di Gunung Mas,” ujarnya
Senada, Kepala Bapperida Gumas Yantrio Aulia menjelaskan, tujuan kegiatan itu upaya untuk mengkoordinasikan capaian kinerja embangunan serta mengevaluasi hasil pelaksanaan APBD T.A. 2025, dan sampai dengan Triwulan I pertanggal 28 April 2025. “lalu mengevaluasi capaian kinerja Inovasi Seluruh Perangkat Daerah pertanggal 30 April 2025 dan penandatanganan komitmen bersama inovasi daerah antar kepala daerah dalam hal ini yaitu Bapak Bupati dan seluruh kepala perangkat daerah,” tandas dia. (nya/ans/ko)
