Kontingen Batara Siap Tampil di FBIM, Didukung Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan

oleh
oleh
Pemkab Batara melepas kontingen FBIM
Pemkab Batara melepas keberangkatan kontingen FBIM tingkat Provinsi Kalteng.

MUARA TEWEH, kaltengonline.com -Pemerintah Kabupaten Barito Utara secara resmi melepas keberangkatan kontingen yang akan berlaga dalam Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Acara pelepasan berlangsung pada Rabu sore, 14 Mei 2025, di halaman Kantor Bupati Barito Utara.

Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya atas partisipasi daerah dalam ajang budaya tingkat provinsi ini. “Festival Budaya Isen Mulang bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga menjadi etalase kekayaan budaya daerah. Saya berharap kontingen Barito Utara bisa tampil optimal, menjaga nama baik daerah, dan yang terpenting menjaga kekompakan serta semangat kebersamaan selama kegiatan berlangsung,” ujar Pj. Bupati.

Sebanyak 170 orang yang tergabung dalam kontingen dilepas untuk mewakili Barito Utara di ajang budaya bergengsi tahunan ini. Mereka terdiri atas para seniman, seniwati, atlet olahraga tradisional, hingga para pendamping dan official.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Barito Utara, Hj Annisa Cahyawati, S.Ag., M.Si., menyampaikan bahwa keikutsertaan ini merupakan bentuk nyata komitmen daerah dalam melestarikan serta memperkenalkan kekayaan budaya lokal di tingkat provinsi.

“Harapan kami, seluruh peserta bisa tampil maksimal dan menjaga nama baik Barito Utara. Ini bukan sekadar lomba, tapi juga panggung untuk menunjukkan jati diri budaya kita,” ujar Annisa.

Baca Juga:  Cek Dulu Listriknya! Ini Tips Aman Jual Beli dan Sewa Rumah

Kontingen Barito Utara tahun ini akan mengikuti 17 dari total 22 mata lomba yang dipertandingkan dalam FBIM, di antaranya tari atraksi, karungut, vokal grup, balogo, besei kambe, serta olahraga tradisional seperti sepak sawut dan panahan tradisional.

Menariknya, untuk mendukung kenyamanan dan keselamatan para peserta selama mengikuti kegiatan di Palangka Raya, seluruh anggota kontingen telah didaftarkan dalam program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu, peserta juga menerima uang saku dan fasilitas akomodasi penuh.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muara Teweh, Fajar, menyampaikan bahwa pihaknya sangat mendukung partisipasi budaya daerah yang dibarengi dengan perhatian terhadap perlindungan kerja, bahkan untuk kegiatan non-formal seperti festival budaya.

“Ini bagian dari upaya kami memberikan jaminan perlindungan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk para pelaku seni dan budaya. Jika terjadi risiko selama kegiatan, seperti kecelakaan atau hal yang tidak diinginkan, mereka sudah terlindungi,” jelas Fajar.

Sementara itu, di tempat terpisah, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya, Subhan Adinugroho, turut menyampaikan apresiasi terhadap Pemkab Barito Utara atas kepeduliannya terhadap keselamatan peserta.

“Kami mengapresiasi langkah Pemerintah Daerah yang telah melibatkan BPJS Ketenagakerjaan. Ini menunjukkan bahwa perlindungan sosial bukan hanya untuk pekerja formal, tetapi juga menyentuh pelaku seni dan budaya. Semoga sinergi seperti ini terus berlanjut di masa mendatang,” ujarnya. (hms/abw)