PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Langit malam yang gelap, tubuhtubuh berdiri menahan pegal dan lelah demi satu momen: merayakan malam penuh kejutan bersama Yura Yunita. Ribuan pasang mata tertuju ke panggung utama Festival Lewu Palangka Raya (18/7).
Di tengah gemerlap budaya dan sorotan lampu, Wali Kota Palangka Raya memberi kejutan hadiah uang tunai Rp500 ribu kepada warga yang berulang tahun di hari itu. Malam pun memuncak saat Yura membawakan lagu-lagu andalannya seperti Harus Bahagia, Tutur Batin, hingga Cinta dan Rahasia, menghangatkan langit Palangka Raya yang dingin oleh angin malam dan penuh sorak bahagia.
Festival tahunan ini tidak hanya menampilkan kekayaan budaya khas Kalimantan Tengah seperti tari-tarian tradisional dan pameran kerajinan lokal, tetapi juga diramaikan dengan fashion show dari perancang binaan Bank Indonesia dan Dekranasda Kota Palangka Raya.
Di tengah kemeriahan, Wali Kota Palangka Raya memberikan kejutan kepada Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Tengah yang ternyata juga berulang tahun. Ucapan selamat disertai kue ulang tahun menjadi simbol keakraban dan apresiasi atas sinergi dalam mendukung ekonomi kreatif daerah.
Semakin malam, suasana festival justru kian hidup. Sorotan lampu menari di antara sorak sorai penonton yang larut dalam irama musik dan atmosfer hangat kebersamaan. Setiap momen terasa istimewa bukan hanya karena kehadiran bintang tamu, tetapi juga karena Festival Lewu berhasil menyatukan berbagai lapisan masyarakat dalam satu perayaan budaya dan hiburan yang meriah.
“Seru banget, meriah festivalnya sampai sampai waktu saya menuju kesini macet nya luar biasa,” ucap dewi pengunjung festival Lewu palangka raya.
Antusiasme warga terlihat dari padatnya area sekitar panggung utama sejak sore hari. Banyak di antara mereka yang rela berdiri berjam-jam demi menyaksikan pertunjukan budaya dan penampilan Yura secara langsung, menjadikan malam itu sebagai salah satu momen tak terlupakan di tengah kota Palangka Raya.
Kehadiran artis nasional seperti Yura Yunita menjadi daya tarik tersendiri dan menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengemas acara yang bukan hanya menghibur, tapi juga membanggakan. Momen seperti ini menciptakan kenangan bersama keluarga sekaligus membangun rasa memiliki terhadap kota dan budayanya.
“Semoga ke depannya makin meriah lagi, soalnya ini hiburan warga Palangka Raya. Kalau bisa, tahun depan lebih banyak artis dan tetap gratis,” ujar Indah dan Risa, pengunjung Festival Lewu dengan wajah riang. (*rif/ans/ko)
