Masyarakat Katingan Diajak Manfaatkan Bank Sampah

oleh
oleh
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Katingan Sumiati Saiful

KASONGAN,kaltengonline.com – Seluruh masyarakat termasuk pihak sekolah di Kabupaten Katingan, khususnya Kecamatan Katingan Hilir, diajak untuk memanfaatkan Bank Sampah yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Bank sampah ini menawarkan harga beli yang tinggi untuk sampah plastik, menjadikannya pilihan yang lebih menguntungkan bagi masyarakat maupun sekolah. Imbauan ini disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Katingan Sumiati Saiful kepada Kaltengonline.com, Rabu (24/9).

Sumiati menjelaskan, pemanfaatan bank sampah ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi volume sampah plastik, tetapi juga untuk membantu perekonomian masyarakat. Hasil penjualan sampah plastik yang dikumpulkan dapat menjadi tambahan pendapatan bagi keluarga atau membantu operasional sekolah. “Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mengatasi masalah sampah yang terus meningkat,” jelas istri Bupati Katingan ini.

Menurut Sumiati, program ini telah menunjukkan hasil positif. Sampah-sampah yang berserakan di jalanan, terutama di Katingan Hilir, sudah jauh berkurang. Hal ini tidak lepas dari peran aktif DLH yang telah menyediakan tempat sampah terpilah untuk sampah organik dan non-organik di berbagai lokasi. Dengan adanya fasilitas ini, kesadaran masyarakat untuk memilah sampah pun semakin meningkat.

Baca Juga:  Katingan Siaga Darurat Banjir

Pada kesempatan ini Sumiati juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan. Dia menyarankan agar sampah organik dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman atau bahan baku ekoenzim, yang bermanfaat untuk kesuburan tanah. Sementara itu, sampah plastik dapat dikumpulkan dan dijual ke bank sampah DLH.

Lebih lanjut, Sumiati menekankan bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah kunci untuk mencegah penyebaran penyakit. “Tumpukan sampah dapat menjadi sarang kuman dan virus yang mengganggu kesehatan masyarakat. Dengan mempraktikkan kebiasaan hidup bersih, warga Katingan dapat melindungi diri dan keluarga dari berbagai risiko kesehatan,” terangnya.

Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan kesadaran kolektif masyarakat terhadap pengelolaan sampah akan semakin kuat. “Kolaborasi antara pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat melalui bank sampah menjadi langkah strategis dalam mewujudkan lingkungan Kabupaten Katingan yang bersih, sehat, dan lestari di masa depan,” tandasnya.(eri)