Pada Program Rehab Rumah Tahun 2025
PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus merealisasikan program rehabilitasi rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Hingga saat ini, dari total 50 unit rumah yang ditargetkan direhabilitasi pada tahun 2025, sebanyak 38 unit telah selesai dikerjakan.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin melalui Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini mengatakan, program ini merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam meningkatkan kualitas hunian warga. “Untuk Kota Palangka Raya, terdapat 50 bangunan rumah yang akan dilakukan rehab pada tahun 2025. Progresnya, sudah ada 38 unit rumah yang selesai,” ujarnya ketika ditemui di Kantor Wali Kota Palangka Raya, beberapa waktu lalu.
Dari total tersebut, beberapa program dijalankan melalui kerja sama lintas instansi. “Di antaranya, lima unit bekerja sama dengan Polres Palangka Raya, lima unit dengan Polda Kalteng, serta satu unit bersama TNI. Yang sudah rampung ialah lima unit yang bekerja sama dengan Polres,” jelasnya.
Selain fokus pada rumah tidak layak huni, pemerintah juga memberi perhatian terhadap bangunan warga yang terdampak bencana. Salah satunya yang berada di kawasan bantaran sungai.
“Untuk rumah yang terdampak bencana ataupun rumah yang berada pada kawasan bantaran sungai, kami melakukan relokasi ke tempat yang lebih aman. Dari sepuluh target bangunan terdampak, delapan di antaranya sudah terealisasi,” ungkap Zaini.
Tak hanya itu, Pemko juga melakukan penataan di kawasan kumuh. Dari 29 unit bangunan yang masuk dalam program renovasi dan rehabilitasi, 24 unit telah selesai dikerjakan.
Program rehabilitasi rumah ini juga termasuk bagian dari program rumah subsidi nasional. Namun, kata Zaini, pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) terkait program tiga juta rumah dari pemerintah pusat.
“Memang masih ada beberapa kendala karena juklak dan juknis program tiga juta rumah belum kami terima. Tapi melalui terobosan rehabilitasi rumah ini, Pemko Palangka Raya tetap berupaya hadir di tengah masyarakat,” pungkas orang nomor dua di Kota Cantik ini. (ham/ans/ko)