KUALA KAPUAS, Kaltengonline.com – Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Thosibae Limin memberikan apresiasi kepada Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno yang dinilai aktif turun langsung ke lapangan atau melakukan blusukan guna memantau pelaksanaan pembangunan di berbagai wilayah.
Menurut Thosibae, langkah bupati tersebut menunjukkan kepedulian dan komitmen tinggi terhadap kemajuan pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat. Dengan turun langsung, kata dia, bupati dapat mengetahui kondisi riil di lapangan, melihat perkembangan pelaksanaan pekerjaan, sekaligus memastikan kualitas setiap proyek yang dikerjakan.
“Blusukan seperti ini sangat positif. Karena pimpinan daerah bisa melihat secara langsung hasil kerja dan tantangan yang dihadapi di lapangan. Ini juga menjadi bentuk pengawasan nyata terhadap penggunaan anggaran,” ujar Thosibae, Senin (3/11).
Ia menambahkan, blusukan juga menjadi sarana efektif bagi bupati untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, sehingga program pembangunan dapat lebih tepat sasaran dan sesuai kebutuhan daerah.
Dengan seringnya turun melihat kondisi di lapangan dan mendengarkan aspirasi warga, Bupati juga dapat menentukan skala prioritas pembangunan secara lebih akurat berdasarkan kebutuhan nyata masyarakat.
“Kami di DPRD tentu mendukung langkah ini. Semoga semangat turun ke lapangan seperti ini terus dilakukan demi percepatan pembangunan Kabupaten Kapuas,” kata dia.
Thosibae menilai, gaya kepemimpinan Bupati Wiyatno yang dekat dengan masyarakat dan terbuka terhadap masukan menjadi teladan bagi jajaran pemerintahan hingga ke tingkat desa dan kelurahan. Dengan demikian, semangat pelayanan publik bisa lebih terasa hingga ke akar rumput.
Ia juga berharap agar kegiatan serupa tidak hanya dilakukan di wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau daerah pelosok yang masih membutuhkan perhatian lebih, terutama terkait infrastruktur jalan, pendidikan, dan kesehatan.
“Pembangunan yang merata adalah kunci kemajuan daerah. Jadi penting agar pemantauan juga menyentuh desa-desa terpencil agar tidak ada ketimpangan pembangunan,” ungkapnya.
Thosibae juga menekankan pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam mengawal pelaksanaan pembangunan daerah. Menurutnya, sinergi yang baik akan memperkuat tata kelola pemerintahan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah. “Ketika Bupati aktif turun ke lapangan dan DPRD menjalankan fungsi pengawasan dengan baik, maka tujuan pembangunan bisa tercapai secara maksimal,” tutup Thosibae. (art/ko)
