SAMPIT, kaltengonline.com – Kepemimpinan di tubuh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mentaya resmi berganti. Melalui prosesi serah terima jabatan (sertijab), posisi Direktur kini diemban oleh Ismanadi untuk periode 2025–2030, menggantikan Edy Dyufriady yang selama lebih dari enam bulan menjalankan tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur.
Acara serah terima jabatan tersebut berlangsung khidmat dan dihadiri oleh jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dewan Pengawas, serta seluruh karyawan Perumdam Tirta Mentaya.
Dalam sambutannya, Bupati Kotim H. Halikinnor yang dibacakan oleh Asisten II Sekda Kotim, Rudy Kamislam menyampaikan apresiasi tinggi kepada Edy Dyufriady atas pengabdian dan kinerja yang telah diberikan selama masa tugasnya sebagai Plt Direktur.
“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Edy Dyufriady atas kepemimpinan dan kinerja selama menjabat. Banyak hal positif yang telah dilakukan dalam upaya menjaga stabilitas dan pelayanan air bersih kepada masyarakat,” Sampai Rudy.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan bahwa pengangkatan Ismanadi sebagai Direktur Perumdam Tirta Mentaya dilakukan melalui proses seleksi terbuka dan transparan. Menurutnya, pemilihan pimpinan baru tersebut merupakan bagian dari upaya memperkuat tata kelola dan profesionalisme perusahaan daerah.
“Kami percaya, Bapak Ismanadi mampu membawa semangat baru dan melakukan terobosan untuk memperluas layanan air bersih, terutama di wilayah yang belum terjangkau. Saya berharap Perumdam dapat terus menjaga kualitas dan kontinuitas pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Dirinya mengatakan Bupati Kabupaten Kotim juga menekankan pentingnya pengelolaan yang efisien, terutama dalam mengatasi tingkat kebocoran air dan meningkatkan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Perumdam Tirta Mentaya bukan hanya sekadar penyedia air bersih, tetapi juga bagian penting dalam mendukung perekonomian daerah. Karena itu, perusahaan ini harus dikelola secara profesional, efisien, dan sesuai prinsip ekonomi perusahaan,” kata Rudy.(ko)
