KASONGAN – Bencana banjir di wilayah Kecamatan Tasik Payawan hingga kini tak kunjung selesai. Setelah sebelumnya sempat surut, kini banjir susulan kembali melanda salah satu wilayah bagian hilir Katingan tersebut. “Baru hari ini (Senin, Red) air naik. Pada hari Jumat sekitar seminggu yang lalu sempat surut,” kata Camat Tasik Payawan kepada Kalteng Pos, Senin (26/9).
Diungkapkan Camat Tasik Payawan, bahwa kenaikan air pada banjir susulan ini memang tidak terlalu signifikan. Namun demikian, banjir ini tetap mengganggu aktivitas atau arus lalu lintas di wilayah Desa Petak Bahandang, dan sekitarnya. “Sebab ada beberapa titik, di jalur dari Desa Hiyang Bana menuju Desa Petak Bahandang terendam banjir,” ungkapnya.
Untuk akses lalu lintas menuju ibukota kecamatan lanjutnya, hingga sekarang pengendara kendaraan bermotor masih bisa melewati jalan tersebut. “Jika banjir sebelumnya, memang tidak bisa dilewati sama sekali. Karena ada satu titik yang sangat dalam. Jadi warga waktu itu mau tidak mau menggunakan jasa feri yang disiapkan oleh warga,” katanya.
Kemudian sejak awal bencana hingga sekarang. Menurut mantan Kabag Humas Setda Katingan ini, tidak ada pengungsian di wilayahnya. Bahkan tenda yang sebelumnya sempat didirikan oleh BPBD Kabupaten Katingan sekarang sudah dilepas. “Kemudian beberapa waktu lalu warga kami yang terdampak bencana banjir, juga sudah mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Katingan. Bantuan tersebut dalam bentuk sembako,” ujarnya.
Lalu ketika disinggung dampak bencana banjir yang menyerang warganya, dari sisi kesehatan. Hingga sekarang kata Yansen, tidak ada gangguan. “Sampai sekarang masih aman,” pungkasnya.(eri)