Terowongan Nur Mentaya Harus Dilakukan Evaluasi Agar Terlihat Rapi

by
by
Ketua DPRD Kabupaten Kotim Dra.Rinie saat memimpin rapat, belum lama ini.

kaltengonline.com – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dra.Rinie mengatakan setelah melihat obyek wisata Terowongn Nur Mentaya yang terletak di Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Baamang tersebut. Menurutnya ada beberapa yang harus segera dilakukan evaluasi oleh pemerintah daerah khususnya dinas terkait selaku pelaksana secara teknis.

“Setelah kami menelusuri obyek wisata terowongan nor mentaya, ada catatan kami yang perlu segera dilakukan evaluasi kedepannya, terutama berkaitan dengan kesan kurang rapi pada siang hari, kita bisa lihat sendiri pelaku usaha UMKM kita disana kurang teratur, sehingga kesannya masih terlihat kumuh,” kata Rinie Jumat (19/5).

Sementara di sore hingga malam hari, kesan kumuh itu dinilai hilang lantaran kalah oleh keindahan cahaya dari lampu Terowongan Nur Mentaya itu sendiri, hanya saja ada aroma kurang sedap dari sampah di lingkungan sekitar harus segera diatasi dengan membuat tempat pembuangan sampah yang layak.

“Penangganan sampahnya juga haris dilakukan dengan baik dan bagaimana agar tidak menimbulkan bau yang tidak sedap, selain itu perlu pembenahan berkaitan dengan lokasi dagang masyarakat kita disitu sehingga tidak terlalu dekat dengan badan jalan, artinya harus ada jarak yang layak supaya tidak terkesan kumuh,” ujar Rinie.

Politisi Partai PDI Perjuangan ini berharap agar pemerintah daerah mencontohi wisata Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) yang ada di daerah lain, yang mana dinilai sangat identik dengan tingkat kebersihan, kerapian dan juga menjadi salah satu wisata kuliner andalan di daerah mereka.

“Kita harus mencontoh daerah lain, seperti Wisata Pujasera Kebonrojo Jawa Timur, mereka disana sudah berhasil, baik dari segi pengelolaannya, pengendalian lingkungannya, dan juga hal positif lainnya, makanya kami mendorong agar setidaknya wisata kita yang ada seperti Terowongan Nur Mentaya ini semakin berkembang pesat dan menjadi pilihan alternatif kedepannya baik oleh masyarakat lokal hingga nasional bahkan mancanegara,” tutupnya. (bah/ko).

Leave a Reply