Perdie dan Wabup Rejikinoor Berpamitan

oleh
oleh
BERPAMITAN: Bupati Mura, Perdie M Yoseph (dua dari kiri) didampingi Wabup Rejikinoor bersama istri dalam acara pelepasan akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Murung Raya, di GOR Futsal TMTL Puruk Cahu, Kamis  (21/9) lalu.

PURUK CAHU-Setelah memimpin selama dua periode, Bupati Kabupaten Murung Raya, Perdie M Yoseph bersama Wakil Bupati Rejikinoor akan mengakhiri masa jabatannya, Minggu (24/9).

Sebagai ucapan dedikasinya, Pemkab Murung Raya melaksanakan acara pelepasan bupati dan wabup dengan para ASN dan tenaga kontrak atau honorer, bertempat  di GOR TMTL Puruk Cahu, Kamis  (21/9) lalu.

Acara perpisahan bersama seluruh ASN dan tenaga kontrak di lingkup Pemkab Murung Raya, penuh haru dan khidmat.

Perdie menyampaikan, kesannya selama menjadi Bupati Murung Raya selama 10 tahun terakhir. Banyak suka duka yang dilaluinya. Diutarakannya, bupati adalah pemimpin dan hal itu tidak mudah, kemudian yang selalu tidak bisa dilupakan, Perdie selama menjadi bupati, ketika harus melakukan mutasi pelantikan pejabat.

“Dimana ada yang senang ada juga yang kecewa saat penempatan, dan itu tidak mudah karena memang sudah sesuai kebijakan. Oleh karena itu, saya dan wakil bupati memohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Perdie M Yoseph didampingi Wabup Rejikinoor.

Bupati mengharapkan, agar capaian-capaian pembangunan yang ada tetap dipertahankan, oleh bupati serta wakil Bupati Murung Raya yang akan datang.

Sementara itu, Wakil Bupati Mura, Rejikinoor dalam sambutannya menyampaikan, banyak pengalaman yang dijalaninya selama mendampingi Bupati Perdie M Yoseph periode lima tahun terakhir.

‘’Program yang kami jalankan sudah cukup baik, saya tentunya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu kami selama ini. Selama bertugas sebagai wakil bupati, saya mendapatkan banyak bantuan dari Bapak Bupati yang merupakan lulusan STPDN jadi beliau disiplinnya luar biasa,” ungkap Rejikinoor.

Perdie kembali menambahkan, siapapun Pj Bupati dan Wakil Bupati Murung Raya yang ditetapkan pemerintah pusat, jangan berpikir untuk menolak keras l, karena semua tentunya sudah ada pertimbangan yang matang dari Kemendagri.

“Mari kita tetap menjaga kebersamaan dan menanamkan disiplin serta profesional dalam menjalankan tugas kita, walaupun ini masa akhir jabatan namun hubungan silahturahmi kita semua tetap jalan dan terjaga,” tandas Perdie. (ko)