kaltengonline.com – Keselamatan pasien merupakan prioritas RSUD dr Doris Sylvanus dalam pelayanan. Karena itu, para tenaga kesehatan terus ditingkatkan kemampuannya. Salah satunya melalui In House Training Kesalamatan Pasien.
Kegiatan yang merupakan implementasi dari keselamatan pasien ini dilaksanakan selama dua hari, Jumat (30/9) dan Sabtu (1/10) di Aula Bajenta, lantai 3 gedung Diklit RSUD dr. Doris Sylvanus. Peserta kegiatan ada sebanyak 68 orang, yaitu 55 orang dari RSDS dan 13 orang dari luar RSDS.
Dikutif dari halaman media sosial RSDS, menyampaikan bahwa narasumber untuk kegiatan tersebut adalah dr Arjaty W Daud, MARS, FISQua, CERG, QRGP, yang merupakan Ketua Institut Manajemen Risiko Klinis (IMRK).
Melalui In House Training ini, diharapkan peserta dapat menentukan kategori insiden keselamatan pasien, membuat laporan, meningkatkan budaya pelaporan dengan prinsip no blaming (tidak menyalahkan), membuat risk grading, melakukan analisa yang meliputi investigasi sederhana maupun Root Cause Analysis (RCA).
Dari analisai tersebut peserta juga dapat menentukan rekomendasi dan tindak lanjut maupun langkah-langkah perbaikan untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali.
Direktur RSUD dr Doris Sylvanus, drg Yayu Indriati SpKGA pada penutupan kegiatan memberikan apresiasi kepada peserta In House Training atas semangat selama In House Training berlangsung.
“Keselamatan Pasien merupakan prioritas dalam pelayanan kesehatan terutama di rumah sakit,” ujar drg Yayu.
Menurutnya, pimpinan dan jajaran manajemen terus mendukung dilaksanakannya program peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RSUD dr Doris Sylvanus.
Untuk itu akan terus dilakukan perbaikan perbaikan yang mendukung sistem peningkatan keselamatan pasien sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. (hms/sma/ko)
