PALANGKA RAYA-Pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) bagi calon jemaah haji tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi di Kalteng diperpanjang sampai 12 Mei mendatang.
Namun hingga Selasa (9/5), persentase pelunasan masih di angka 90,82 persen.
Sebelumnya Kementerian Agama telah membuka pelunasan Bipih ini mulai 11 April hingga Jumat (5/5). Sehari sebelum penutupan atau Kamis (4/5), persentase pelunasan berada di angka 89,14 persen.
“Pelunasan Bipih hingga hari ini (Selasa, red) hingga pukul 15.00 WIB berada di angka 90,82 persen,” beber Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kalteng Adriansyah melalui pesan WhatsApp kepada Kalteng Pos, Selasa (9/5).
Ia menyebut, jumlah jemaah haji berhak lunas tahun ini sebanyak 1.612 orang. Jemaah yang sudah membereskan pelunasan hingga Selasa (9/5) tercatat sebanyak 1.464 orang. Dengan demikian ada 148 jemaah yang belum melakukan pelunasan.
Karena itu pihaknya berharap para calon jemaah yang belum melakukan pelunasan, segera melunasi Bipih agar dapat masuk ke tahap selanjutnya.
“Tahap selanjutnya adalah pembagian kloter, kami tidak bisa melakukan pembagian jika belum seluruhnya melunasi, karena pembagian kloter itu berkenaan dengan data jemaah tiap kabupaten/ kota,” sebutnya.
Selain pelunasan Bipih bagi calon jemaah haji yang berangkat tahun ini, calon jemaah haji cadangan juga melakukan pelunasan. Tercatat ada 232 calon jemaah haji cadangan. Dari jumlah tersebut, sebanya 118 jemaah sudah melunasi. Tersisa 114 orang yang belum lunas.
Dengan demikian, persentase pelunasan calon jemaah haji cadangan berada di angka 50,86 persen. (abw/ce/ala/ko)