Kaltengonline.com – Perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang diperingati Rabu (28/2) disambut dengan suka cita oleh umat Hindu di Desa Terusan Makmur, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas.
Galungan dan Kuningan yang jatuh setiap 210 hari atau 6 bulan sekali itu, diharapkan menjadi momentum bagi umat Hindu untuk meningkatkan bakti sekaligus mengucap syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa atas seluruh manifestasi demi keselamatan dan kesejahteraan serta keharmonisan alam semesta.
Peringatan Hari Raya Galungan dan Kuningan di Desa Terusan Makmur dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kapuas Agustina Erlin Hardi beserta sejumlah kepala perangkat daerah serta Pj Kepala Desa Terusan Makmur I Wayan Bawa.
Usai kegiatan tersebut, Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan kepada seluruh Umat Hindu, khususnya berada di Desa Terusan Makmur. Dia juga mengapresiasi masyarakat atas sinergi yang menjaga keberagaman.
“Kami mengharapkan dengan adanya Hari Raya Galungan ini, adanya suasana yang kondusif seperti yang sudah diperlihatkan oleh masyarakat di Terusan Makmur dalam bagaimana menghargai perbedaan,” tutur Erlin.
Ia juga berharap, seluruh masyarakat dan pemuka agama untuk selalu mempertahankan keharmonisan ini, tentunya juga ini menjadi modal pembangunan untuk menuju Kabupaten Kapuas yang lebih aman, indah dan lebih ramah dengan keberagaman.
Erlin Hardi berharap agar perayaan Galungan dan Kuningan dapat selalu menjadi momentum untuk memperkuat keyakinan diri dalam memahami arti dari perayaan ini, serta melakukan perubahan menuju prilaku yang lebih baik lagi.
“Sehingga mempererat persaudaraan dan toleransi dengan sesama umat, khususnya di Desa Terusan Makmur dan secara umum Kabupaten Kapuas,” tandasnya. (hmskmf/art/ko)