Jaga Pasokan Sembako, Anggota DPRD Batara Kunjungi Pasar Tradisional

by
by
KUNJUNGAN: Anggota DPRD Barito Utara, Gun Sriwitanto (kanan) dan H Nurul Anwar (kiri) saat melakukan kunjungan lapangan ke Pasar Tradisional PBB dan Pendopo Muara Teweh, Sabtu (3/3).

Muara Teweh, kaltengonline.com – Anggota DPRD Barito Utara, Gun Sriwitanto SH dan H Nurul Anwar SE MAP, melakukan kunjungan lapangan ke Pasar Tradisional PBB dan Pendopo Muara Teweh. Hal ini dalam rangka memastikan kebutuhan bahan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau di bulan suci Ramadan 1446 H/2025, Sabtu (3/3).

Gun Sriwitaanti mengatakan, kunjungan lapangan seperti ini penting dilakukan, untuk memantau harga dan stok di bulan Ramadan hingga menjelang Hari Raya Idulfi tri.

“Alhamdulillah setelah kami tinjau, harga-harga di pasar masih aman dan stabil, meski ada sedikit kenaikan Rp1.000-Rp2.000, namun hanya saja harga cabai rawit yang hampir sama dengan harga daging, dikisaran Rp 170.000,” ujar Gun Sriwitanto.

Salah satu pedagang di Pasar Pendopo, Siti menyatakan, kenaikan harga cabai sudah dari distributor, akibat cuaca yang membuat hasil panen kurang maksimal.

“Naiknya harga cabai saat ini, sudah terjadi dari sebelum bulan Ramadan oleh distributor kami di Barabai, tapi intensitas pembeli masih banyak selagi barangnya ada,” ungkap Siti

Anggota DPRD lainnya, H Nurul Anwar menambahkan, dari kunjungan lapangan ini, mendapatkan informasi yang akurat mengenai harga-harga bahan pokok selama bulan Ramadan.

“Setelah melakukan kunjungan ini, dapat di simpulkan bahwa tidak ada harga yang melonjak secara tidak wajar dan melebihi batas, semoga akan tetap stabil hingga menjelang Idulfi tri,” ungkap Nurul Anwar

Selain itu, Gun Sriwitanto berharap, agar kedepannya peluang untuk menjaga kestabilan harga dapat dicermati oleh para petani holtikultura, terutama petani cabe, bawang merah, serta sayuran, agar dapat mempersiapkan memasok bahan-bahan pokok dibulan Ramadan.

“Harapannya selama Ramadan hingga menjelang Idulfi tri, Barito Utara tidak ada kekurangan stok bahan pokok dan tidak ada lonjakan kenaikan harga nantinya, serta para petani dapat diberikan pembinaan untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal tiap menjelang bulan Ramadan,” tutup Gun Sriwitanto. (fat/ko)

No More Posts Available.

No more pages to load.