KASONGAN – Sudah beberapa tahun terakhir, program pembangunan yang direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan mengalami gangguan. Salah satu penyebabnya karena bencana banjir. Jajaran DPRD Kabupaten Katingan sendiri mengaku sangat prihatin melihat kondisi alam di Kabupaten Katingan. “Jika prediksi BMKG, curah hujan tinggi sampai Januari 2023 mendatang,” kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Katingan Nanang Suriansyah kepada wartawan, usai penyerahan bantuan mobil ambulance baru-baru ini.
Menurut Nanang, yang menjadi masalah ketika terjadi banjir berada di daerah selatan. Sebab bencana banjir berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Sehingga sangat mengganggu program kegiatan. Sedangkan jika di wilayah utara tidak terlalu berat. Karena banjir biasanya terjadi hanya beberapa hari. “Jika sudah banjir, ya tentu tidak bisa di atasi secara teknis. Karena ini faktor alam. Tapi kita berharap mudah-mudahan saja apa yang kita setujui bersama di APBD murni maupun perubahan, banyak yang terselesaikan tahun ini,” ucapnya.
Melihat kondisi alam di kabupaten yang berjuluk bumi penyang hinje simpei terus tidak bersahabat. Politisi partai Golkar ini menyarankan kepada Pemerintah Kabupaten Katingan, agar melaksanakan program kegiatan fisik lebih cepat. “Sebab APBD kita inikan, untuk tahun anggaran berikutnya sudah disepakati sekitar bulan Nopember. Oleh sebab itu tinggal secara teknisnya saja dipercepat. Sehingga Januari atau paling lambat Februari sudah dieksekusi untuk pelelangan, dan sebagainya. Harus dipercepat lah untuk pelaksanaan kegiatan tahun 2023,” tegas wakil rakyat asal Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah ini.(eri)