kaltengonline.com – Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat, PT Sungai Rangit bergerak cepat membantu warga. Perusahaan ini menyalurkan bantuan berupa bahan kebutuhan pokok kepada masyarakat terdampak banjir, Rabu (27/10).
Bantuan diserahkan langsung oleh Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sungai Rangit, Muhammad Nur Cholis, kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat melalui BPBD Kobar untuk disalurkan kembali kepada warga yang terdampak banjir.
Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sungai Rangit, Muhamad Nur Cholis, mengatakan,bantuan ini sebagai bentuk kepedulian PT Sungai Rangit terhadap bencana alam banjir yang terjadi di Kabupaten Kotawaringin Barat.
“PT Sungai Rangit selaku anak perusahaan PT Sampoerna Agro menyalurkan bantuan sembako guna meringankan beban kebutuhan warga terdampak bencana alam banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat,” kata CSR PT Sungai Rangit, Muhamad Nur Cholis, usia menyerahkan bantuan sosial, Rabu (27/10).
Nur Cholis menjelaskan, PT Sungai Rangit yang wilayah perkebunannya masuk dalam wilayah Kabupaten Sukamara dan Kabupaten Kotawaringin Barat, memiliki tanggungjawab untuk turut membantu korban bencana alam yang terjadi di daerah.
Terlebih bencana banjir saat ini terjadi hampir merata di beberapa wilayah Kalimantan Tengah, dan Kabupaten Kotawaringin Barat merupakan wilayah yang cukup parah terdampak banjir sehingga perlu penanganan segera.
“Dengan kondisi ini PT Sungai Rangit terus memantau dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait, untuk mengantisipasi dampak dari bencana banjir ini, diantaranya dengan memberi dukungan moral serta menyerahkan bantuan makanan,” jelasnya.
Adapun paket bantuan yang diberikan adalah berupa beras sebanyak 100 karung, gula 100 kilogram, minyak goreng 100 liter, mie instan 25 dus. “Harapan kami bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban kebutuhan warga yang terdampak” tukasnya.
Sebelumnya PT Sungai Rangit juga telah menyalurkan bantuan sosial berupa 200 karung beras kemasan 5 Kilogram, mie instan 50 dus, minyak goreng 200 liter, dan gula sebanyak 200 kilogram. Bantuan tersebut disalurkan kepada warga masyarakat terdapampak banjir di Kabupaten Sukamara. (ian/s/ko)
