Palangka Raya, kaltengonline – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Dede Ardiansyah turut prihatin terkait kebakaran yang menghanguskan empat ruangan kelas di SMP Kristen Palangka Raya. Menurutnya, kejadian ini adalah musibah besar bagi dunia pendidikan di kota cantik.
Bagaimana tidak, sekolah merupakan tempat yang sangat vital sebagai sarana belajar mengajar. Kebakaran tersebut tentunya secara tidak langsung akan berdampak pada terganggunya proses pendidikan pelajar di sekolah tersebut.
Dede berharap agar Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya segera mengambil langkah-langkah pemulihan. Menurutnya, perbaikan fasilitas yang rusak akibat kebakaran tersebut harus menjadi prioritas dalam penyusunan anggaran.
Ia juga menyarankan agar Pemko memasukkan anggaran rehabilitasi sekolah tersebut dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni tahun 2025.
“Ini sangat penting untuk segera dilakukan agar proses belajar mengajar bisa berjalan normal kembali,” katanya saat di konfirmasi langsung oleh media di Kantor DPRD Kota Palangka Raya, beberapa waktu silam.
Lebih lanjut, Politisi PSI ini menekankan, pendidikan merupakan investasi penting untuk masa depan masyarakat Kota Palangka Raya. Sehingga fasilitas pendukung seperti sekolah harus mendapat perhatian serius.
Dengan adanya dukungan anggaran yang memadai, Dede berharap pembangunan kembali fasilitas yang rusak bisa segera dilakukan. Demi keberlangsungan pendidikan bagi generasi muda di Palangka Raya. (ham/ans/ko)
