
“Pemerataan pemba ngunan itu untuk menghindari kesenjangan antardaerah. Saat ini, pembangunan sudah cukup baik, tapi masih perlu terus ditingkatkan lagi, terutama di wilayah pelosok”
Toga H Nadeak Anggota DPRD Kalteng
PALANGKA RAYA-Pemerataan pembangunan di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) merupakan tantangan bagi pemerintah daerah (pemda) hingga sekarang. Karena provinsi yang begitu luas, membuat pemerataan pembangunan masih belum mampu direalisasikan, sehingga perlu waktu untuk bisa mewujudkannya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalteng dari Fraksi NasDem, Toga Hamonangan Nadeak mengatakan, pemda baik provinsi, kabupaten dan kota se-Kalteng harus bisa menghadapi tantangan pemerataan pembangunan itu dengan berbagai strategi, agar apa yang dinginkan bisa terwujud ke depan.
“Kondisi geografis Kalteng yang luas tentu ada plus minusnya, ini harus dapat disikapi dengan baik. Dari segi pembangunan hingga saat ini masih belum merata, karena wilayah (Kalteng) yang begitu luas. Perlu ada upaya lebih yang dilakukan,” ujarnya, beberapa waktu lalu.
Kader Partai NasDem ini menjelaskan, ada strategi yang dapat diimplementasi untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di Bumi Tambun Bungai. Seperti mengadakan program dengan pola kerja sama, memacu pembangunan infrastruktur hingga pelosok, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan lain-lain.
“Yang paling penting yaitu menggencarkan pembangunan dengan melihat tingkat prioritas, mana yang perlu didahulukan. Misalnya infrastruktur daerah yang terisolir untuk membuka akses masyarakat ke daerah perkotaan,” tegasnya.
Diungkapkan anggota dewan dari daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan ini, bahwa pemerataan pembangunan tentunya menjadi salah satu hal yang sangat dinantikan oleh masyarakat luas di Kalteng. Terutama mereka yang berada di wilayah pelosok yang minim sentuhan pembangunan. Sehingga pemda diharapkan dapat memperhatikan hal tersebut.
“Adanya pemerataan pembangunan itu untuk menghindari kesenjangan antardaerah. Saat ini, pembangunan sudah cukup baik, tapi masih perlu terus ditingkatkan lagi, terutama di wilayah pelosok. Harapan kita, dengan pembangunan yang merata, bisa memberikan dampak positif terhadap perekomonian dan kesejahteraan masya rakat,” tandasnya. (irj/ens/ko)