PALANGKA RAYA – SMAN 1 Palangka Raya sukses menggelar event besar dua tahunan di sekolah. Event SMANSA ART tahun ini mengangkat tema “Sarita Bimantara”. Tema ini menggunakan bahasa Sansekerta, Bahasa Dayak Ngaju dan Bahasa Indonesia, yang arinya sebuat cerita yang hebat.
Kepala SMAN 1 Palangka Raya Drs H Arbusin saat dibincangi koran ini mengatakan tujuan utama dari digelarnya event SMANSA ART adalah untuk memberi ruang kepada anak muda usia SLTA dan SLTP di kota Palangka Raya pada umumnya dan SMAN 1 kususnya untuk berani tampil menunjukkan bakat dan minatnya di hadapan khalayak ramai.
“SMANSA ART tidak hanya untuk siswa sekolah ini (SMAN 1) saja, tetapi ini terbuka untuk sekolah lain, baik tingkat SLTA maupun SLTP,” ungkap Arbusin.
Arbusin menambahkan, SMANSA ART merupakan salah satu bentuk apresiasi sekolahnya terhadap siswanya yang mendalami seni dan musik, diharapkan dengan adanya ajang SMANSA ART, siswa SMA dan pelajar SMP di Palangka Raya mendapatkan ruang untuk mengekplorasi minat dan bakatnya yang selama ini dilatih maupun terpendam.
“Silakan siswa dan pelajar di kota ini untuk unjuk kebolehan di bidang seni dan musik di ajang SMANSA ART, agar generasi kita terhindar dari pengaruh negatif yang berkembang diluar sana,” imbuhnya.
SMANSA ART merupakan evant dua tahunan karena bergantian dengan event SMANSA CUP yang merupakan ajang unjuk kebolehan siswa dan pelajar di bidang Olah raga.
SMANSA ART di gelar selama satu minggu dimulai tanggal 20-25 Februari 2023 dibuka oleh Plt Kadis pendidikan provinsi Kalteng Ir Herson B Aden MSi didampingi kepala SMAN 1 dan seluruh guru dan disaksikan seluruh peserta. (hen/ko)
