BUNTOK – Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mewakili Indonesia mengikuti International Folk Dance Festival di Uttar Pradesh New Delhi, India, pada tanggal 16 – 21 Oktober 2023. Kegiatan itu diikuti 10 negara dari Eropa dan Asia. Seperti Bulgaria, Rumania, Polandia, Kyrgistan, Korea Selatan ,Uzbekistan, Thailand, India, Srilanka, dan Indonesia yang diwakili dari Barsel. Hal ini menjadi prestasi yang sangat membanggakan, khususnya di Kabupaten Barsel.
Penjabat Bupati Barsel Deddy Winarwan usai memimpin rapat koordinasi (rakor), mengatakan, kegiatan itu diikuti 10 negara dari Eropa dan Asia. Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan sebagai perwakilan dari Pemerintah Barito Selatan yang akan menampilkan tarian tradisional Wadian Dadas Bawo Dayak Maanyan Kalimantan Tengah.
Deddy mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, khususnya Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kepercayaan kepada Sanggar Tari Ranu Mareh Barito Selatan mengikuti International Folk Dance Festival.
“Ini suatu kebanggaan yang sangat besar bagi kita semua, bukan saja anggota dan personel Sanggar Tari Ranu Mareh yang berbangga atas kepercayaan negara ini. Tetapi seluruh masyarakat Barsel, Kalteng dan seluruh warga negara Indonesia juga bangga karena dipercayai untuk mewakili Indonesia,” ungkap Deddy Winarwan.
Kadisporabud Barsel Manat Simanjuntak menyampaikan, Sanggar Ranu Mareh Barsel pada Rabu (18/10) waktu India tampil mewakili Indonesia membawakan tarian nusantara dan tarian Wadian Dadas saat opening ceremony International Folk Dance Festival. Hal ini sangat membanggakan, karena dari sekian banyak perwakilan negara lain, tetapi yang terpilih di upacara pembukaan adalah Sanggar Ranu Mareh Barsel.
“Kami mohon dukungan kepada Pj Bupati Barsel beserta seluruh warga Barsel hingga tim seni budaya kita. Ini adalah kesempatan emas bagi kita, kesempatan yang sangat baik pada event internasional ini untuk memperkenalkan keluhuran dan keagungan budaya Dayak dan potensi pariwisata serta seni budaya dari Kabupaten Barito Selatan,” ucapnya. (ko)