Kaltengonline.com – Guna perbaharuan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian (Diskominfosandi) Seruyan Reson Rusdianto menggagas suatu Proyek Perubahan (Proper) pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXXIV tahun 2023 yang diberi judul Strategi Akselerasi Satu Data Seruyan atau disingkat SADAYAN.
Dikatakan Reson, Proper SADAYAN adalah terobosan dalam pengelolaan data di Kabupaten Seruyan. Maka, dengan adanya SADAYAN akan memungkinkan semua pihak dan instansi untuk mengakses data yang mereka butuhkan.
“Untuk menuju Satu Data Indonesia, dibutuhkan ide dan gagasan inovatif. Dan, Proper SADAYAN adalah langkah awal kita dalam mewujudkan visi tersebut,” kata Reson, Rabu (25/10/ 2023).
Menurut Reson, SADAYAN akan mempermudah akses data bagi warga Seruyan di berbagai kecamatan. Mereka tidak perlu lagi melakukan perjalanan jauh ke ibukota kabupaten hanya untuk mendapatkan data tertentu. Cukup dengan menggunakan ponsel pintar, mereka dapat mengakses data yang mereka perlukan.
Dijelaskan Reson, SADAYAN memiliki beberapa manfaat . Yang pertama, masyarakat akan mendapatkan akses mudah ke data yang akurat dan valid, yang sebelumnya sulit diakses. Kedua, waktu yang diperlukan untuk mengakses data akan lebih efisien, tidak memerlukan biaya tambahan, dan memungkinkan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.
Sementara itu, bagi pihak swasta, data yang tersedia dapat digunakan sebagai dasar untuk mengidentifikasi potensi dan peluang investasi di daerah ini.
Sedangkan untuk kalangan akademisi juga akan mendapat manfaat, karena data yang terkumpul dapat digunakan untuk penelitian lebih mendalam dalam berbagai disiplin ilmu.
Kami berharap Proper SADAYAN dapat diimplementasikan mulai bulan November-Desember tahun ini. Dengan langkah ini, Kabupaten Seruyan akan mempercepat akses data bagi masyarakatnya. Dengan inovasi ini, Seruyan siap memasuki era baru di mana data menjadi pangkalan utama dalam pengambilan keputusan dan pembangunan berkelanjutan, “ pungkasnya.(bud)