kaltengonline.com – Kota Palangka Raya meraih penghargaan bergengsi sebagai bukti keberhasilan dalam mengoptimalkan kinerja Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) tingkat kabupaten/kota se-Indonesia. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia pada acara puncak “Habitat Dunia: Resilient Urban Economies – Cities as Drivers of Growth and Recovery” di gedung auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Senin (30/10).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu yang hadir pada kegiatan tersebut.
Hera Nugrahayu mengatakan, prestasi yang diraih oleh Kota Palangka Raya ini merupakan hasil dari komitmen dan usaha bersama pemerintah daerah, masyarakat dan pihak terkait. TPS 3R merupakan inisiatif penting dalam mengelola sampah secara berkelanjutan dengan prinsip 3R, yaitu Reduce (Mengurangi), Reuse (Menggunakan Kembali), dan Recycle (Mendaur Ulang).
“Selama beberapa tahun terakhir, Kota Palangka Raya telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam hal pengelolaan sampah. Program-program edukasi dan kampanye lingkungan sukses digelar, menciptakan kesadaran akan pentingnya pemilahan sampah dan penggunaan kembali barang-barang yang masih bisa dimanfaatkan,” ucap Hera.
Selain itu kata Hera, pemerintah daerah telah bekerja keras untuk membangun infrastruktur yang mendukung TPS 3R, seperti fasilitas pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Hal ini menciptakan landasan yang kuat untuk kesuksesan program TPS 3R di Kota Palangka Raya.
“Penghargaan ini bukan hanya prestasi semata, tetapi juga menjadi inspirasi bagi kota-kota dan kabupaten lain di seluruh Indonesia untuk mengembangkan praktik terbaik dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Kota Palangka Raya menjadi teladan dalam mewujudkan visi pembangunan berkelanjutan yang tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi, tetapi juga lingkungan, serta kesejahteraan masyarakat,” lanjut Hera.
Penghargaan ini lanjutnya, merupakan tonggak bersejarah dalam perjalanan kota ini menuju pemukiman yang berkelanjutan, di mana semua warganya dapat menikmati kualitas hidup yang lebih baik.
“Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa upaya bersama dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan,” terangnya. (hms/ans/ko)