Kaltengonline.com -Balai Pendidikan Guru Penggerak Kalimantan Tengah melalui Kordinator Wilayah BPGP Kabupaten Barito Selatan, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Barsel, menggelar Lokakarya 4 Pendidikan Guru Penggerak, di Aula Bappeda.
Program pendidikan guru penggerak adalah, program pengembangan profesi berkelanjutan melalui pelatihan dan kegiatan kolektif guru, dengan tema penguatan praktik coaching yang diikuti tenaga pendidik di Kabupaten Barsel, belum lama ini.
Dijelaskan Plt Kadisdik Barsel, Syahdani, program itu bertujuan memberi bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogic kepada guru, guna mampu menggerakkan komunitas belajar, baik di dalam maupun luar sekolah.
Tujuan lokakarya 4 angkatan 9 ini adalah, agar calon guru penggerak mampu mengidentifikasi kekuatan, area pengembangan, dan menyusun rencana perbaikan dalam proses pembelajaran yang berpihak pada murid. Mampu menunjukkan kemampuan melakukan rangkaian supervisi akademik dengan menggunakan pola pikir coaching.
Syahdani menjelaskan, guru penggerak merupakan profil guru masa depan, sebagai pemimpin pendidikan dalam mewujudkan rasa aman, nyaman, dan bahagia, terhadap peserta didik dilingkungan sekolah masing-masing.
“Melalui guru penggerak dunia pendidikan menaruh harapan besar, untuk menaruh sistem pendidikan yang berorientasi pada peserta didik, serta memberi kebebasan bagi mereka untuk mengembangkan kemampuan minat dan bakatnya tanpa tekanan, sehingga anak-anak dapat mengembangkan potensinya masing-masing,” terang Syahdani.
Adapun tugas guru yang paling utama, menurutnya, adalah guru sebagai pendidik, mendidik siswa untuk disiplin, jujur, taat kepada ajaran agama, memiliki adab yang baik. Guru sebagai pengajar memberikan atau mentransfer ilmu pengetahuan kepada anak didik, melalui disiplin ilmu yg dimiliki.
Diutarakan Syahdani mengutarakan, guru sebagai pembimbing, membimbing dan mengarahkan siswa, dalam melaksanakan tugas serta membimbing siswa dalam menghadapi masalah atau kesulitan belajar.
Guru sebagai manejer, guru harus menjadi pemimpin di kelas, yang mengatur dan memahami kondisi serta suasana kelas. Guru sebagai pendukung program sekolah agar sekolah mencapai visi dan misinya yaitu, menjadikan para siswa unggul dalam ilmu pengetahuan serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka guru harus mendukung semua program yang ada di sekolah. (ena/ko)