Kaltengonline.com – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) bekerjasama dengan Bulog Kabupaten Kapuas melaksanakan pasar murah dan pasar penyeimbang ayam. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi di Kabupaten Kapuas itu digelar di halaman kantor Disperindagkop dan UKM, Jumat (1/3).
Kegiatan tersebut dibuka Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Septedy dan Pj Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Agustina Erlin Hardi. Dihadiri dalam kegiatan tersebut unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kapuas, Kepala Disperindagkop dan UKM Kapuas Apendi, Kepala Bulog Kapuas, sejumlah Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Erlin mengungkapkan, pasar murah ini dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi dalam upaya menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah/2024 Masehi. “Melihat kondisi perekonomian kita yang masih belum stabil, tentu hal ini berpengaruh terhadap perekonomian kita, yang dampaknya dirasakan oleh semua lapisan masyarakat,” kata Erlin.
Maka, lanjut dia, dipandang perlu keseriusan semua pihak, baik pemerintah maupun para pelaku usaha besar, menengah dan kecil dalam berbagai kegiatan sektor ekonomi lainnya untuk bekerja keras di dalam melakukan pemulihan perekonomian daerah sesuai dengan salah satu arahan Presiden RI. “Yaitu, memanfaatkan APBD untuk pengendalian inflasi melalui intervensi pasar untuk mengurangi gejolak harga komoditas pangan terutama beras, minyak goreng dan gula,” jelas Erlin.
Erlin menambahkan, bahwa kegiatan pasar murah Pemerintah Kabupaten Kapuas dilaksanakan sebagai bukti keseriusan dan wujud perhatian Pemkab Kapuas guna meringankan beban masyarakat dalam upaya memenuhi kebutuhan akan bahan pokok masyarakat dengan bekerjasama dengan bulog Kuala Kapuas.
Dia berharap, dengan pelaksanaan kegiatan pasar murah ini dapat betul-betul membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok. Khususnya di dalam mempersiapkan diri guna menyambut Bulan Ramadan 2024, dan Pemerintah Kabupaten Kapuas sudah mensubsidi ini.
“Sehingga masyarakat bisa mendapatkannya hanya dengan harga Rp50 ribu. Tetapi pada hari ini, kami bersama Sekda Kabupaten Kapuas memberikannya secara gratis sebanyak 5.000 paket,” tegas Erlin.
Di tempat sama, Kepala Disdagperinkop dan UKM Kapuas Apendi mengatakan, paket bahan pokok bersubsidi yang dijual dalam kegiatan pasar murah berupa 5 kilogram (kg) beras, 1 kg gula, sarden 1 kaleng, mie instan 2 bungkus dan 1 liter minyak goreng. “Jadi, satu paket bahan pokok hanya ditebus Rp50 ribu. Untuk masyarakat yang telah mendapatkan kupon, karena telah disubsidi oleh pemerintah daerah Rp 100 ribu,” katanya.
Kegiatan pasar murah dilaksanakan di Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas dengan jumlah total bahan pokok bersubsidi yang disiapkan sebanyak 5000 paket. “Sedangkan untuk ayam kita menyediakan 100 kg,” tandas Apendi. (hmskmf/art/ko)