kaltengonline.com – Pada musim haji tahun 1445 H/2024 M, Kalimantan Tengah (Kalteng) mendapat kuota haji sebanyak 1.688 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 87,80 persen atau 1.482 jemaah sudah melunasi biaya haji. Tersisa 206 kuota atau 12,20 persen yang belum terisi berdasarkan rekap data per Selasa (26/3). Data tersebut dikeluarkan Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalteng.
Pelunasan haji tahap dua sejatinya telah dibuka 13 Maret hingga 26 Maret 2024. Namun Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Kalteng H Hasan Basri menyebut ada perpanjangan waktu untuk pelunasan. Hal itu untuk memberikan kesempatan lebih kepada para jemaah yang membutuhkan waktu tambahan. Rencananya ada awal April akan dibuka kembali pelunasan haji tahap dua.
“(Pelunasan) ini bukan tahap tiga, tetapi perpanjangan masa pelunasan tahap dua, yang akan dibuka mulai tanggal 1 April hingga 5 April 2024,” kata Hasan Basri, Jumat (29/3).
Untuk jemaah yang masuk dalam pelunasan tahap dua memiliki kategori tersendiri. “Karena ada kendala sistem, calon jemaah penggabungan mahram, calon jemaah yang pendamping lansia, ataupun cadangan,” katanya.
Dikatakan Hasan, tidak semua yang tidak melunasi di tahap satu bisa masuk pelunasan tahap dua, karena ada beberapa kategori yang akan menjadi syarat pada tahap dua.
“Mereka bisa mengajukan, jika diterima oleh pihak pusat, maka akan bisa mengikuti pelunasan biaya haji tahap dua,” tuturnya sembari menyebut jika terdapat jemaah haji reguler yang menunda, maka jemaah cadangan yang akan menggantikan.
Hasan mengajak para calon jemaah haji yang telah melakukan pelunasan tahap satu maupun tahap dua untuk mempersiapkan diri secara fisik, mental, ilmu manasik, maupun kesehatan. Sebab, menjalankan ibadah haji membutuhan kesehatan yang prima dan fisik yang kuat. “Mulai dari sekarang, calon jemaah haji sudah harus mempersiapkan diri, melakukan latihan-latihan fisik seperti berjalan kaki dan menerapkan pola hidup sehat. Yang paling penting, perkuat ilmu manasik haji,” pesan Hasan.
Lebih lanjut ia mengatakan, embarkasi haji tahun ini masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni di Banjarmasin.
“Masih tetap di Banjarmasin seperti sebelumnya, hanya saja belum ada jadwal untuk embarkasi Banjarmasin, kami masih menunggu jadwal pertemuan di Jakarta,” tandasnya. (zia/ce/ala/ko)