Palangkaraya, kaltengonline.com – Legislator dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Muhajirin mengatakan, mengatasi kesenjangan sosial memerlukan pendekatan yang komprehensif. Termasuk kebijakan pemerintah yang mendukung redistribusi pendapatan, peningkatan akses terhadap pendidikan dan kesehatan, serta program-program yang mempromosikan inklusi sosial dan ekonomi.
“Kesenjangan sosial dapat menyebabkan ketidakstabilan ekonomi karena distribusi pendapatan yang tidak merata. Kelompok yang lebih miskin memiliki daya beli yang rendah, yang dapat menghambat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” katanya, Minggu (11/8).
Kesenjangan sosial harus diatasi terutama pada kesehatan, contohnya kelompok dengan pendapatan rendah seringkali memiliki akses terbatas ke layanan kesehatan.
“Hal ini dapat mengakibatkan tingkat kesehatan yang lebih rendah dan harapan hidup yang lebih pendek dibandingkan dengan kelompok yang lebih kaya,” tambahnya.
Kesenjangan sosial juga katanya dapat meningkatkan ketegangan antara kelompok masyarakat. Ketidakpuasan dan rasa ketidakadilan dapat memicu protes atau konflik sosial.
“Perasaan ketidakadilan dan ketidakpuasan dapat mempengaruhi kesehatan mental individu. Stres, depresi, dan kecemasan dapat lebih umum terjadi di kalangan kelompok yang kurang beruntung secara ekonomi,” imbuhnya.
Dengan pendekatan yang komprehensif, meliputi kebijakan pemerintah yang mendukung redistribusi pendapatan, katanya peningkatan akses terhadap pendidikan dan kesehatan, serta program-program yang mempromosikan inklusi sosial dan ekonomi. Serta kerjasama semua pihak untuk melaksanakan dan mengatasi hal tersebut. (irj/ans/ko)
