Data 28 September, Terdapat 48 Hotspot,11 Karhutla di Kalteng

Kaltengonline.com – Berdasarkan data dari Posko Krisis Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah, bahwa pada tanggal 28 September 2024, terdapat 48 titik hotspot, 11 kejadian karhutla dengan luas terbakar 12,11 Ha

“Sebanyak 11 kejadian karhutla tersebut tersebar di sejumlah kabupaten/ kota di Provinsi Kalteng, yaitu di Kota Palangka Raya, Kabpaten Kapuas, Barito TImur, Kotawaringin Barat, dan Pulang Pisau, “Kepala Pelaksana BPBPK Provinsi Kalteng, Ahmad Toyib, S.STP, M.Si kepada wartawan.

Dalam kesempatan itu, Ahmad Toyib juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar lahan di saat musim kering seperti ini. Tidak hanya menyampaikan dampak seperti kabut dan kerugian yang bakal dihadapi, Ahmad Toyib juga mengingatkan denda atau hukuman yang bakal diterima bagi mereka yang dengan sengaja membakar lahan.

Kondisi lahan yang bergambut tebal kata Toyib, sangat rentan terjadinya kebakaran. Dan apabila sudah terjadi kebakaran, maka tidak banyak yang bisa dilakukan oleh masyarakat.

Berikut data Karhutla per 28 September 2024:

1. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya

Lokasi : Jl. Tamue Kel. Kalampangan Kec. Sabangau

2. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya

Lokasi : Jl. Karya Hapakat Ujung Kel. Petuk Ketimpun

3. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya

Lokasi : Jl. DA Tawa Ujung Kel. Bukit Tunggal

4. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya

Lokasi : Jl. Gajah Mada Kel. Bukit Tunggal

5. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya

Lokasi : Jl. Delly Bangkan Ujung Kel. Bukit Tunggal

6. Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Palangka Raya