SAMPIT- Minamas Plantation menggelar program sekolah peduli api di Kalimantan Tengah bertajuk Pelatihan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter kepada guru-guru di PT Kridatama Lancar, PT Teguh Sempurna, dan PT Indotruba Tengah yang dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 7 Oktober 2023. Acara tersebut bertempat di SDS 2 Kridatama Lancar, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Program yang lahir dari hasil kerjasama Minimas Plantation dengan Indonesia Heritage Foundation (IHF) itu bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian siswa-siswi sekolah terhadap lingkungan sekitarnya.
Pelatihan pendidikan berbasis karakter tersebut merupakan implementasi dari Program Sekolah Peduli Api yang menjadi salah satu program Corporate Social Responsibilty (CSR) Minamas Plantation di bidang pendidikan dan lingkungan yang bertujuan untuk membangun seluruh aspek potensi anak sekaligus menanamkan kepedulian terhadap lingkungan dengan pendekatan pada pengalaman belajar yang menyenangkan dan inspiratif.
Regional Controller KTB, Jimi Romansyah mengatakan bahwa selain komitmen terhadap kelestarian lingkungan, program ini adalah salah satu bukti kepedulian dari manajemen kepada karyawan, khususnya terhadap anak-anak sebagai penerus bangsa. Pihaknya mengucapkan terima kasih kelada pada mentor dari IHF yang telah menjadi mentor bagi para guru di wilayah tersebut.
“Terima kasih kepada mentor dari IHF yang telah memberika
n pelatihan kepada guru-guru kami. Tentunya materi dan ilmu yang disampaikan agar dapat dipraktekkan oleh para guru dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar sehari-hari. Pastinya kegiatan ini memberikan manfaat kepada guru-guru kami dan tentunya kami harapkan nantinya ada perubahan yang sangat signifikan terhadap kualitas guru kami dan perkembangan anak-anak ke depannya,”ujarnya saat diwawancara, Selasa (10/10).
Di sisi lain, Ketua Yayasan Pendidikan Kridatama Sempurna, Tonni Manurung, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya atas dukungan perusahaan untuk menyelenggarakan pelatihan dalam rangka meningkatkan kualitas guru SD kami setelah sebelumnya perusahaan melaksanakan pelatihan penerapan Kurikulum Merdeka kepada guru TK.
“Terima kasih kepada Manajemen Minamas Plantation atas dukungannya terhadap acara ini. Semoga seluruh guru yang mengikuti pelatihan mendapat ilmu yang baru dan dapat dipahami untuk kemudian diimplementasikan di sekolah nanti,”ucapnya.
Hal senada turut disampaikan juga oleh salah satu peserta pelatihan, Ami Setianari. Dirinya turut mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahaan yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan ini.
“Saya ucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada Minamas Plantation yang sudah memfasilitasi kami seluruh dewan guru untuk mendapatkan pelatihan Pendidikan holistik berbasis karakter ini. Sangat berkesan sekali, saya selaku pribadi sekaligus mewakili teman-teman guru merasakan banyak sekali ilmu yang kami dapatkan dan membuat kita semakin siap menghadapi era globalisasi ini dan juga semakin membuat anak didik kita menjadi anak yang cinta terhadap lingkungan, peduli terhadap lingkungan, serta lebih berkarakter lagi ke depannya,”tuturnya.
Dirinya berharap, dengan adanya pelatihan tersebut para guru yang ada di wilayah tersebut dapat memberikan pendidikkan yang lebih baik lagi bagi para siswanya. Mereka berkomitmen untuk bisa mencetak para siswa agar dapat menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas meski tinggal diperkebunan.
“Harapan kami semoga dengan diberikannya pelatihan ini, kami para guru bisa memberikan pendidikan yang lebih baik lagi kepada anak didik kami. Walaupun tinggal di perkebunan kelapa sawit jangan sampai anak-anak kami mendapatkan pendidikan yang tertinggal dari anak-anak yang tinggal di kota. Kepada teman-teman guru, saya harap agar kita bisa terus belajar mengikuti perkembangan zaman,”tutupnya.
Untuk diketahui, acara serupa juga pernah digelar di Indragiri Hilir, Riau pada tahun 2022 lalu. Dalam pelaksanaannya, program tersebut dinilai sukses menumbuhkan kepedulian siswa-siswi sekolah terhadap lingkungan sekitarnya.(sli)