Ratusan Peserta Ikut Lomba Mancing HUT SAH Fishing Club

oleh
oleh
POTONG TUMPENG : Owner SAH Fishing Club’ H. Syahidan (tengah) bersama Panitia Lomba Witoto dan Owner Datu Mangku saat potong kue HUT SAH Fishing club’, Minggu (27/11).

kaltengonline.com – Memeriahkan HUT Pertama, Sahabat Ayah Haji (SAH) Fishing Club menggelar Lomba Mancing yang memperebutkan Piala Wakil Gubernur Kalteng, dan juga beberapa hadiah menarik lainnya.

Ratusan peserta beserta ke luarganya memadati lokasi lomba, yang digelar pada Minggu (27/11)  di Datu Mangku Jl. Manduhara Palangka Raya.

Ketua Panitia Pelaksana, Witoto menjelaskan lomba mancing ikan patin bertujuan sebagai sarana silaturahmi sesama pemancing, yang tergabung di SAH Fishing Club Kota Palangka Raya. Tak hanya para anggota klub, istri dan anak-anak peserta lomba juga turut diundang untuk bersama-sama berwisata dan memberikan dukungan kepada sang suami saat berlomba.

“Lomba mancing Galatama ini merupakan yang pertama kami gelar. Semoga saja dengan event ini akan menjadi cikal bakal kegiatan-kegiatan positif yang akan kami programkan. Sehingga kedepannya kami bisa menggelar lomba yang lebih besar lagi,” tutur Witoto.

Sementara itu owner SAH Fishing Club, H Syahidan mengatakan cukup terkejut melihat antusias para anggota klub yang berpartisipasi dalam lomba ini. Pada awalnya hanya dibuka 80 slot peserta lomba. Karena antusias dan membludaknya peserta, maka ditambah lagi slot pendaftaran. Total  yang mendaftar hingga pada hari pelaksanaan ada 160 peserta dari anggota klub dan masyarakat umum.

“Perayaan HUT SAH yang  pertama ini sengaja digelar melalui lomba galatama ikan patin  guna memupuk kebersamaan, kesolidan dan kekeluargaan para pecinta mancing di Kota Palangka Raya. Lomba juga sebagai sarana pembinaan prestasi pemancing Kota Cantik untuk berlaga di event yang lebih besar dan bergengsi,” ujarnya.

Ditempat yang sama H Nurdin, pemilik Kolam Pemancingan Datu Mangku merasa senang dengan dipilihnya kolam pemancingannya sebagai lokasi lomba galatama ikan patin dari SAH Fishing Club.

“Biasanya kita akrab dengan persepsi bapak pergi memancing dan ibu ribut di rumah, maka kegiatan SAH ini berbeda. Dimana Ibu dan anak diajak untuk memberikan support dan berwisata di sini. Dan menurut saya Event ini sangatlah unik,” sebut H Nurdin.

Irawan, selaku admin event lomba mancing galatama ikan patin HUT SAH Fishing Club mengatakan ada beberapa peraturan yang harus diikuti peserta. Pertama, peserta dikatakannya hanya diperkenankan memakai 1 joran dan 1 mata kail dengan metode glosoran atau mancing dasaran tanpa pelampung. Lalu peserta dilarang memakai umpan yang berbau busuk.

“Dalam event HUT SAH ini ada kriteria spesial. Ada 6 juara ditentukan dengan raihan ikan terbesar. Juga ada kelas omset dimana dari tiap sesi akan ada 2 pemenang dengan pancingan ikan terbanyak. Dan yang paling bergengsi ialah Piala Wagub, yang akan diraih oleh peserta yang berhasil menangkap ikan dengan berat diatas 1,5 kg dengan jumlah terba nyak,” sebutnya.

Pada Lomba Mancing ini telah ditemukan Juara diantaranya, Juara 1 King-Kong berat patin terangkat secara sah 2,150 Kg, Juara 2 Kopi Tanpa Susu dengan berat patin 2,135 Kg, Juara 3 Pentol IPN 2,115 Kg, Juara 4 kenji 2,055 Kg, Juara 5 Jambrud 1,980 Kg, Juara 6  Mas Babon 1,935 Kg.

Sementara untuk Juara Omset Grup A, atas Nama Arwana SFC dengan jumlah ikan patin sebanyak 8 ekor, Grup B atas nama Sugeng P dengan jumlah ikan patin sebanyak 6 ekor.

Sedangkan untuk Juara Best Of The Best diraih atas nama Kenzi dengan total 2 ekor ikan patin dengan berat diatas 1,5 Kg terangkat. (dha/sos/b5/ko)