Pasar Murah Kejaksaan Diserbu Warga

oleh
oleh
PASAR MURAH: Foto atas, Kajari Pulpis Dr. Priyambudi, SH, M.H menyerahkan secara simbolis bapok kepada warga. Foto tengah, warga antusias berbelanja di pasar murah yang digelar Kejari Kobar. Foto bawah, Kejari Lamandau menyelenggarakan pasar murah bagi masyarakat Lamandau, di Halaman Kantor Kejari Lamandau, Senin (20/3).

SENIN (20/3) dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 H, Kejaksaan Negeri (Kejari) Pulang Pisau (Pulpis) gandeng Disperindagkop Pulang Pisau untuk menyelenggarakan Pasar Murah yang bertempat di Pasar Muruh, Desa Gohong, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau.

Pasar Murah dilaksanakan serentak bersamaan dengan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah dan Kejaksaan Negeri se-Kalteng yang diawali dengan sambutan dan pengarahan yang disampaikan oleh Kajati Kalteng Pathor Rahman, S.H.,M.H. melalui Video Conferrence dari Aula Kejati Kalteng. Tampak hadir Kepala Disperindagkop Kab. Pulpis Elieser Jaya S.Sos, Camat Kahayan Hilir Agustinuah, S.E.,M.Si. Lurah Bereng Febri Saputra, S.STP, Sekdes Gohong Tini Febrianti, Perwakilan Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Pulpis Wahyuni Simarmata, S.H. dan Pimpinan Cabang Perum BULOG Agung Setia Budia S.E.

Kajari Pulpis Dr. Priyambudi, S.H., M.H. membuka pelaksanaan Pasar Murah pada pukul 09.00 wib dengan menyampaikan kepada masyarakat bahwa kegiatan ini merupkan perwujudan nyata partisipasi Kejaksaan dalam rangka menyukseskan program pemerintah dalam mengendalikan inflasi, khususnya menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah. Selain itu juga merupakan kepedulian Kejaksaan untuk meringankan beban masyarakat atas mulai merangkak naiknya harga-harga kebutuhan bahan pokok.

Kegiatan yang berlangsung kurang lebih 6 (enam) jam tersebut menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok, diantaranya beras sebanyak 570 kantung @isi 5 kg, minyak goreng sebanyak 1212 liter, telur 1140 butir (38 tabak), gula 1500 kg, yang kesemuanya bisa ditebus dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan harga pasaran.

“Kami warga desa Gohong mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas adanya pasar murah ini yang diadakan oleh Kejaksaan dengan Disperindagkop Kab. Pulang Pisau karena sangat membantu warga dalam menyambut bulan puasa Ramadhan,” ucap warga Gohong.

Seperti diketahui Inflasi yang saat ini terjadi di sejumlah daerah, menjadi perhatian banyak pihak tidak terkecuali Kejaksaan Negeri Lamandau, yang turut meluncurkan progam pasar murah sebagai upaya menekan laju inflasi yang terjadi daerah.

Kegiatan pasar murah yang diinisiasi oleh Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah tersebut digelar secara serentak di jajaran Kejari se Kalteng, termasuk diantaranya di Kejaksaan Negeri Lamandau, yang menyiapkan 200 paket sembako murah di Halaman Kantor Kejari Lamandau, Senin (20/3).

Kegiatan disambut antusias oleh masyarakat, hal ini terlihat dari banyaknya warga yang harus rela mengantri sejak pagi untuk membeli bahan pokok untuk kebutuhan bulan suci Ramadan.

Kajari Lamandau Hendra Jaya Atmaja, menyampaikan, pihaknya menyediakan 200 paket sembako untuk masyarakat. Setiap paket tersebut terdiri dari 5 Kg beras, 1 liter minyak gorrng, dan 1 Kg gula pasir serta 10 bungkus mie instan.

“Adapun harga jual per paket sembako sebesar Rp 50 ribu, atau jauh lebih murah dibanding harga di normal di pasaran yang bisa mencapai Rp 116 ribu per paket,” kata Kajari Lamandau Hendra Jaya Atmaja, disela-sela kegiatan saat membuka kegiatan pasar murah, di Halaman Kantor Kejari Lamandau, Senin (20/3).

Adapun penjualan paket sembako murah ini hanya dikhususkan untuk masyarakat kurang mampu yang sebelumnya telah terdata untuk mendapatkan kupon pembelian. “Kegiatan sosial ini merupakan bentuk kepedulian Kejaksaan Negeri Lamandau dengan membantu maysrakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang relatif terjangkau dan murah dari pada harga normal,” jelasnya.

Kajari menambahkan, Kejakasaan berkomitmen untuk membantu pemerintah secara masif dalam upaya pengendalian inflasi, salah satunya dengan mengintervensi pasar melalui pasar murah, serta pengawasan harga pasar.

“Keberadaan pasar murah ini sekaligus sebagai wujud komitmen kejaksaan dalam menyikapi lonjakan harga pangan yang terjadi jelang bulan ramadan,” pungkasnya.

Sementara itu, walaupun hujan melanda seharian di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat, tidak membuat antusias masyarakat surut. Pasalnya ketika Kejaksaan Negeri Kabupaten Kotawaringin Barat menggelar pasar murah, mereka tetap antusias. Mereka tetap mendatangi dan berbelanja membeli kebutuhan pokok yang digelar Jumat (20/3).

Kajari Kobar Makrun SH MH mengatakan, bahwa kegiatan pasar murah ini dilaksanakan bersama dengan ibu-ibu Ikatan Adhyaksa Dharmakarini. Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Khusus kepada mereka yang membutuhkan dan kurang mampu. Dagangan yang dijual juga dipatok dengan harga murah dari pasaran. Mulai dari beras, minyak goreng, gula, sirup dan masih banyak lainnya.

“Kami ingin agar masyarakat dapat terbantu dalam kebutuhan sembako. Kami jual dengan harga yang sangat terjangkau,” katanya.

Makrun menambahkan, pihaknya juga mengapresiasi masyarakat yang begitu antusias dengan adanya pasar murah ini. Mereka berbondong -bondong datang meskipun kondisi hujan lebat. Tentunya kebutuhan yang dijual ini juga dapat membantu warga dalam persiapan menjelang puasa. Karena kebutuhan pokoknya akan semakin meningkat.

“Kami harapkan apa yang diberikan ini dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Semoga aoa yang dilakukan ini juga bermanfaat bagi orang banyak,” pungkasnya. (hms/lan/son/ala/ko)