PALANGKA RAYA-Menjelang pesta demokrasi lima tahunan pada 2024 mendatang, generasi muda diajak turut serta mendukung gelaran pemilihan umum (pemilu) tersebut. Dukungan dari generasi muda atau pemilih pemula dinilai sangat penting demi kesuksesan pesta demokrasi.
Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) H Edy Pratowo mengatakan, menghadapi tahun politik 2024 mendatang, peran radio dan televisi sangat penting sebagai media katalisator pesan baik bagi dinamika pemilu.
“Selain itu, media penyiaran menjadi garda terdepan untuk menangkal pemberitaan ataupun informasi yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya,” ujar Edy saat memberikan sambutan dalam kegiatan Literasi Media Tahun 2023 dengan Tema Pemilih Pemula Dukung Pemilu 7 Awasi Siaran Pemilu 2024, di Aula Jayang Tingang, Lantai I Kantor Gubernur Kalteng, Senin (30/10).
Edy menjelaskan, literasi politik dan media sangat penting karena akan membentuk sikap politik yang cerdas dan kritis, terutama bagi pemilih pemula dan muda yang akan menghadapi pemilu pada tahun 2024 mendatang. Majunya teknologi informasi dan komunikasi saat ini memicu pula berkembangnya literasi media terutama mulai diterapkannya sistem penyiaran digital untuk menggantikan sistem penyiaran secara analog.
“Di mana mayoritas negara maju di dunia sudah mulai menyelenggarakan penyiaran secara digital dan sudah meninggalkan penyiaran melalui sistem analog,” tambahnya.
Edy mengingatkan agar hasil dari literasi media hendaklah dimaknai lebih dalam lagi sebagai tolak ukur implementasi di era digital, khususnya di Kalteng demi terwujudnya Kalteng makin berkah.
Di tempat yang sama, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalteng, Ilham Busra mengatakan, dalam rangka menghadapi tahun pemilu 2024, secara nasional Bawaslu, KPU, KPI, dan Dewan Pers telah melaksanakan penandatanganan pembentukan gugus tugas pengawasan pemberitaan.
“Penandatanganan ini merupakan komitmen bersama untuk meminimalkan penyebaran berita hoax, black campaign, fitnah, dan isu sara. Empat lembaga negara ini akan bersama-sama melakukan pengawasan, pemantauan pemberitaan, penyiaran dan iklan baik saat sosialisasi atau saat tahapan kampanye,” ujarnya. (dan/ko)