Stunting Turun Jadi 19,1 Persen, DPRD Palangka Raya Apresiasi Kinerja Pemko

oleh
oleh
Sigit Widodo
Sigit Widodo

PALANGKA RAYA, Kaltengonline.com — Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo, menyampaikan apresiasi atas capaian Pemerintah Kota Palangka Raya yang berhasil menurunkan angka stunting secara signifi – kan dalam beberapa tahun terakhir.

Berdasarkan penilaian kinerja aksi konvergensi penurunan stunting tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2025, Kota Palangka Raya berhasil meraih peringkat kedua. Keberhasilan ini dinilai sebagai hasil nyata dari kerja sama lintas sektor dalam menangani persoalan gizi dan kesehatan anak secara menyeluruh.

“Kami mengapresiasi capaian ini. Keberhasilan tersebut menunjukkan bukti konkret dari kolaborasi antarinstansi dan seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan stunting,” ujar Sigit, Rabu (2/7).

Ia menyebutkan, angka prevalensi stunting di Kota Palangka Raya turun dari 28 persen pada tahun 2023 menjadi 19,1 persen di tahun 2024. Penanganan yang menyasar kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui dinilai sebagai langkah strategis yang efektif.

Baca Juga:  DKPR Didukung DPRD Jadi Penggerak Seni Budaya Lokal Palangka Raya

Meski hasilnya menggembirakan, Sigit menekankan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam pencegahan stunting secara berkelanjutan. Ia mendorong agar Pemko Palangka Raya memperkuat partisipasi publik, salah satunya lewat program Gerakan Orang Tua Asuh, sebagai bentuk kepedulian bersama.

“Keberhasilan ini harus menjadi pemicu semangat untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan intervensi, demi terwujudnya Palangka Raya yang sehat, unggul, dan berdaya saing,” tegasnya.

Ia juga berharap, capaian tersebut tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi momentum untuk memperluas jangkauan program serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh wilayah kota. (ham/ko)