PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBP3APM) Sahdin Hasan mewakili Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri kegiatan Silaturahmi Nasional Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Syariah dan Hukum se-Indonesia. Acara ini berlangsung di Aula Utama IAIN Palangka Raya, Senin (15/5).
Sahdin Hasan menyampaikan, Pemko Palangka Raya menyambut dengan baik kegiatan Silaturahmi nasional DEMA Syariah se-Indonesia. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat menjadi tempat untuk menambah pengetahuan mahasiswa, sehingga dapat terbentuknya sosok pemimpin yang berkarakter.
“Pemko menyambut dengan baik kegiatan mahasiswa karna adanya kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk mengasah pengetahuan dan merangsang mahasiswa agar kedepannya dapat membentuk sosok pemimpin yang memiliki karakter yang kuat,”kata Sahdin kepada awak media.
Tak lupa, beliau juga menyampaikan harapannya untuk mahasiswa. Memasuki tahun pemilihan umum, sebagai mahasiswa harus dapat memilih dengan baik dan bijak.
“Mahasiswa sebagai agen pembaruan tentu diharapkan dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik, bijaksana, selektif, dan aspiratif, tidak cukup dengan itu kita juga harus pro aktif juga untuk pengecekan, apakah kita sudah terdaftar atau belum dalam pemilih,”pungkasnya.
Kegiatan yang telah dilaksanakan sebanyak empat kali secara nasional ini, diikuti 22 institut dan UIN yang ada di Indonesia. Pemilihan Palangka Raya sebagai tuan rumah yang mengadakan kegiatan ini, merupakan hasil dari musyawarah bersama yang diadakan di Palembang. Kegiatan yang diadakan di Jalan G Obos Induk Kompleks Islamic Center itu bertujuan agar terbentuknya keharmonisan antar DEMA Fakultas Syariah di setiap daerahnya, agar kegiatan besar seperti ini bisa terus terlaksana.
Kegiatan dibuka dengan pemotongan tumpeng oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Suhaemi ini, akan berlangsung selama tiga hari dimulai dari 15- 17 Mei. Selama tiga hari itu akan diisi dengan dialog kebangsaan, seminar nasional, juga forum diskusi yang membahas isu kebangsaan dan nasional, terutama peran pemuda dalam menghadapi pemilihan umum 2024 nantinya dan ditutup dengan kegiatan referensi atau jalan wisata yang ada di Palangka raya ini. (mut/ram/ko)