PALANGKA RAYA-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto, meminta agar pihak terkait harus segera menangani masalah kabar bahwa harga beras jenis SPHP di pasaran melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET). Pengawasan juga harus terus dilakukan “Harga beras SPHP yang ada di Bulog seharusnya sesuai dengan HET. Namun, banyak pedagang di luar sana yang menjualnya dengan harga di atas HET. Hal ini perlu dievaluasi,” katanya, belum lama ini.
Sigit menekankan bahwa lembaga terkait harus segera melakukan pemeriksaan dan pemantauan terhadap pelanggaran HET pada harga beras. Selain itu, dia juga mengusulkan penyelenggaraan pasar penyeimbang atau pasar murah guna membantu masyarakat mendapatkan beras dengan harga terjangkau.
“Langkah-langkah ini merupakan langkah awal yang harus segera diimplementasikan,” ungkapnya.
Legislator dari Partai PDI Perjuangan ini juga berharap agar lembaga terkait dapat melakukan koordinasi dan komunikasi, dan hal ini diperlukan untuk mengidentifikasi distributor-distributor beras. Tujuannya adalah memastikan bahwa distribusi beras diatur dengan baik.
“Dengan demikian, harga beras dapat dikendalikan dan tetap sesuai dengan HET,” katanya.
Sigit menyatakan komitmennya untuk terus mengawasi perkembangan situasi harga beras. “Ini adalah salah satu cara untuk memastikan ketersediaan beras dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat Kota Palangka Raya,” tandasnya. (ko)