PALANGKA RAYA – Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar lomba ketangkasan pemadam kebakaran. Kegiatan yang di ikuti oleh 88 tim relawan dari berbagai kabupaten di Kalimantan Tengah ini berlangsung meriah di halaman Gedung Olahraga Tuah Pahoe, Palangka Raya, Sabtu (16/11/2024).
Plt Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Dr H M Katma F Dirun SE MM, yang mewakili Gubernur Kalimantan Tengah, H Sugianto Sabran SIP, secara resmi membuka acara tersebut. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh relawan yang telah berpartisipasi.
“Kalimantan Tengah merupakan wilayah yang rentan terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan. Oleh karena itu, keberadaan para pejuang hebat seperti tim relawan pemadam ini sangatlah penting,” ungkap Plt Sekda Kalteng.
Dengan Adanya Perlombaan Ini, diharapkan Kemampuan Relawan Semakin Terasah Ia berharap kegiatan ini dapat memotivasi para relawan untuk terus meningkatkan kualitas pemadaman kebakaran demi melindungi masyarakat.
“Dengan adanya perlombaan ini, di harapkan kemampuan relawan semakin terasah sehingga musibah kebakaran bisa di minimalkan atau bahkan di cegah,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Kalteng, Agustan Saining SHut MSi, menjelaskan, bahwa perlombaan ketangkasan ini merupakan kegiatan berskala provinsi yang pertama kali di selenggarakan oleh pihaknya. Kegiatan ini di ikuti oleh 88 tim relawan dari berbagai kabupaten di Kalimantan Tengah.
“Perlombaan di bagi menjadi dua kategori, yakni Kelas Alkon Modifikasi dan Kelas Alkon Standar, dengan total hadiah sebesar Rp100 juta yang di dukung oleh berbagai pihak termasuk dari Bank Kalteng yang sangat mensuport kegiatan ini,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBPK Kalteng Ahmad Toyib memberikan apresiasi dan mendukung acara lomba ketangkasan pemadam kebakaran. Selain untuk mempererat hubungan antar tim relawan pemadam karhutla di Kalteng sekaligus meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi potensi kebakaran hutan dan lahan.
“Kami berharap perlombaan ini menjadi ajang untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan antar sesama relawan sehingga ke depannya kerja sama mereka akan semakin solid,” tutupnya.(bud)