PALANGKA RAYA-Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantanm Tengah Kuwu Senila wati mengatakan, terkait adanya aturan yang membuat pergantian Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Tengah (Kalteng), maka perlu memilih orang yang benar-benar mengerti dengan tugasnya sebagai penyelenggaran pemilihan umum (pemilu). Karena pemilu akan dilaksanakan dalam waktu satu tahun lagi.
“Pemilu tinggal satu tahun lagi, masa KPU ada pergantian. Tidak mudah lagi untuk melakukan pekerjaan yang sudah dilakukan.
Kenapa komisionernya diganti atau masa rentang tugasnya harus mendekati pelaksanaan Pemilu 2024,” kata Kuwu Senilawati, Senin (13/2).
Politikus Partai Gerindra ini menjelaskan, walaupun komisioner KPU harus berganti, dia mengharapkan agar anggota KPU Kalteng yang baru nanti memang benar-benar orang yang mampu dan mengerti tugasnya yang sudah dilakukan oleh komisioner yang lama. Pasalnya, butuh waktu agar penyesuaian komisioner yang baru untuk memahami tugasnya.
“Terutama kalau misalnya ada 5, tidak semua harus diganti, masih ada orang yang sisa untuk menyambung kalau orang yang baru butuh waktu untuk penyesuaian dan butuh waktu untuk memahami. Walapun orang yang sangat ahli di bidangnya, tapi di lapangan itu juga kan memerlukan pemahaman yang sangat luas bagi komisioner ini untuk melaksanakan tugasnya masing-masing,” akuinya.
Dia mengharapkan, jika pergantian komisioner tersebut sesuai, maka yang baru agar benar-benar mengambil tugas dan tanggung jawab yang sudah dilakukan komisioner yang lama.
“Apakah pergantian komisioner lama dengan komisioner yang baru bisa seperti mengganti sesuatu yang tidak ada kendala? Saya pikir pemahaman pergantian komisioner baru dengan komisioner lama ini harusnya tidak dalam waktu hampir mendekati pelaksanaan pemilu. Tetapi kalau memang ini sesuai aturan, maka komisioner yang baru nanti memang betul-betul mengambil tugas dan tanggung jawab seperti apa yang sudah dilakukan yang sudah lama,” terangnya. (irj/ens/ko)
